SYARAT MENJADI SEKRETARIS PROFESIONAL
Adapun syarat-syarat yang harus dimiliki seorang sekretaris baik organisasi maupun perusahaan,yaitu sebagai berikut:
1. Syarat pendidikan dan pengetahuan
pendidikan sekurang-kurangnya SMK Program Studi Sekretaris, SMU
ditambah pendidikan sekretaris. Syarat Pengetahuan umum , yaitu memiliki
pengetahuan tentang perkembangan yang berkaitan dengan langsung maupun
tidak langsung dengan pekerjaan kersetariatan, ekonomi, politik, dan
hukum serta secara umum dalam rangka untuk kelancaran pelaksanaan
tugasnya. hal ini penting karena seorang menghadapi banyak jenis
pekerjaan sesuai dengan bidang yang dilakukan oleh seorang pimpinan
sehingga kurang mengikuti pekembangan yang terjadi tentunya dapat
mempengaruhi kelancaran pekerjaannya. sekretaris harus mempunyai
pengetahuan yang luasmisalnya pengetahuan mengenai organisasi dan
manajemen perusahaan serta masalah dunia bisnis.
2. Syarat kepribadian
yaitu sifat-sifat yang dimiliki oleh seorang yang menjadi sekretaris ,
seperti penyabar, simpatik, bijaksana , penampilan baik , pandai
bergaul. dapat dipercaya , memegang teguh rahasia, dan lain-lain.
3. Syarat pengetahuan khusus
yaitu pengetahyuan tertentu yang sesuai jabatan dan tugas sekretaris
sesuai tempat dimana ia bekerja . biasanya syarat pengetahuan khusus ini
harus ditempuh melalui pendidikan yang sifatnya formal, seperti sekolah
tentang manajemen kesekretarisan.
4. Syarat skill dan tehnik kesekretariatan
kemampuan seorang sekretaris yang langsung berhubungan dengan tugas
kesekretarisannya, seperti kemampuan mengetik, koresponden, stenograf
dan kearsipan.
5. Syarat praktek
yaitu kemampuan dalam melaksanakan tugas sehari-hari, seperti
menerima tamu, telepon, dan membuat agenda pertemuan pimpinan. mampu
menggunakana mesin-mesin kantor beserta program aplikasinya. misalnya
untuk komputer mampu menggunakan aplikasi microsoft powerpoint,
microsoft word, microsoft excel, dan microsoft acess.
6. Syarat keterampilan
mampu menguasai dan menggunakan bahasa indonesia dengan baik dan
benar , mampu menguasai dan menggunakan minimal satu bahasa asing
terutama bahasa inggris baik tulisan maupun pembicaraan. sekretaris
profesional harus mampu berkomunikasi melalui internet, misalnya
mengakses data , mengirim/menerima e-mail , dan sebagainya.
Keistimewaan
Sekretaris profesional adalah mereka mampu berperan sebagai asisten
bagian administrasi , Sekretaris eksekutif , ataupun manajer kantor
karena adanya keterampilan yang prima , dan juga berorientasi global.
Jenis-jenis kepekaan antara lain sebagai berikut :
- Oeka terhadap irama atasan sewaktu-waktu dapat saja menanyakan seseuatu atau memberikan tugas dengan tiba-tibas.
- Secara berkala memonitor berkas-berkas , disesuaikan dengan kegiatan organisasi yang paling akhir.
- Mencermati alamat-alamat , juga nomor telepon. Apabila ada perubahan , langsung mengubahnya.
- Menyeragamkan surat-surat balasan yang membutuhkan jawaban yang
sama.Memperhatikan “Ucapan Terimaskih” yang selambat-lambatnya sudah
harus dikirimkan 2 hari setelah acara selesai.
- Memperhatikan telepon dari pelanggan yang tidak puas , ini adalah
kesempatan untuk mengadakan koreksi dan perbaikan untuk kemajuan
organisasi.
- Segera memberikan bantuan apabila departemen lain memerlukan.
Berikut adalah beberapa komunikasi nonverbal atau bahasa tubuh yang harus diperhatikan oleh seorang sekretaris :
- Berjabat Tangan
- Tertawa
- Ekspresi Wajah
- Cara Berbicara
- Postur
- Gerak Anggota Tubuh
Berikut
ini berbagai latihan pengembangan sekretaris dan beberapa pengemabngan
yang wajib dilakukan bagi profesi sekretaris , diantaranya adalah
sebagai berikut :
Adalah latihan yang diberikan pada waktu seseorang belum menempati suatu jabatan tertentu ,
yang meliputi : pendidikan formal yang diselnggarakan umum dan latihan
pra jabatan , latihan ini dilaksanan oleh organisasi atau perusahaan ,
tempat sekretaris berkeja.
Yaitu latihan yang dilakukan pada saat sekretaris sedang menduduki jabatannya.
Langkah-langkah Pengembangan
Dalam pekerjaanya , Sekretaris diharapkan bisa mengelola efektifitas
dirinya sendiri demi hasil kerja (performansi ) Yang baik.Dengan
manajemen yang baik , seorang Sekretaris bisa lebih melatih dan
mengembangkan profesionallitas.
Sekretaris yang memilki kemampuan manajemen yang baik sudah pasti dipromosikan untuk keposisi manajerial.
- Kerjasama Sekretaris dengan dunia Luar
Sekretaris ditunjuk untuk melakukan kerjasama dengan perusahaan
lain.disini Sekretaris ditunjuk sebagai contact person , yaitu
satu-satunya dapat dihubungi untuk berhubungan dengan pimpinan atau
perusahaan.
- Kerjasama Sekretaris dibidang Organisasi
Merupakan hal yang paling utama , yaitu hubungan antara sekretaris
dengan atasannya dan pekerjaanya . Sekretaris dituntu untuk mempermudah
dan mengefktifkan pekerjaan atasan.
Adapun pengetahuan dan wawasan yang harus diketahui oleh seorang Sekretaris adalah sebagai berikut :
- Pengetahuan akan dibidang usaha tempat kita bekerja
- pengetahuan akan diproduk dari perusahaan
- Pengetahuan akan rekanan bisnis pimpinan
- Pengetahuan akan pesaing dari perusahaan
- Pengetahuan akan pesaing dari perusahaan
- Pengetahuan meningkatkan profesionalisme kerja dan lingkungan yang aman
- Pengetahuan menggunakan emosi seara efektif untuk mencapai tujuan (pengendalian emosi)
- Memahami emosi orang lain
Tips Menambah Wawasasan dan Pengetahuan
- Banyak membaca dan mengikuti perkembangan dari berita-berita surat kabar dan media elektronik
- banyak mengikuti forum , workshop , seminar , pelatihan , kursus dan diskusi.
- Belajar menuangkan , isi pemikiran kita dalam bentuk tulisan
PERAN SEORANG SEKRETARIS
Sekrertaris memengang peranan yang penting dan dapat menentukan
berhasil tidaknya tujuan perusahan. Peranan sekertaris secara umum dapat
diiketahui sebagai berikut:
1. Sebagai perantara saluran komunikasi dan pembinaan hubungan yang baik bagi orang yang ingin berhubungan dengan pemimpin.
2. Sebagai sumber informal yang diperlukan pimpinan dalam memenuhi fungsi, dan tanggung jawab.
3. Sebagai pelanjut keinginan pimpinan kepada bawahan dalam pelaksanan tugas.
4. Alternatif pemikiran dari pimpinan dalamm ide- ide.
5. Sebagai faktor penunjang dalam keberhasilan pekerjaan dan cerminan pipim[nan bawahan.
Peranan Sekertaris Terhadap Bawahan:
1. Penentuan kebijakan yang berlaku bagi pegawai bawahan secara adil,
yaitu mengenai peraturan penenpatan pegawai yang sesuia dengan
kecakapan dan kemampuan (rule of the place).
2. Memberikan motivasi kerja kepada pegawai bawahan sehingga pekerjaan dapat berjalan lancar dan berhasil dengan baik.
3. Memberikan rasa bangga dan puas kepada pegawai bawahan dalam menjalankan pekerjaan.
4. Meneriama pendapat dan usul bawahan dalam berbagi masalah.
5. Megadakan pendekatan kepada pegawai bawahan untuk lebih mengerahkan dan mengetahui kelemahan dan kehendak pegawai bawahan.
6. Peranan sekertaris terhadap bawahan merupakan penilaan dari
bawahan sehingga sikap dan tingkah laku sekertaris akan berpengaruh
terhadap pekerjaan pegawai bawahan. Bagi sekertaris yang ramah dasn
komunikatif akan memberikan suasana hubungan kerja yang baik bagi
bawahan sehingga segala pernasalahan dapat didiskusikan dan dicari cara
penyelesikan.
Pendakatan yang Dapat Dilakukan Sekertaris Terhadap Bawahanya
Beberapa cara seorang sekertaris dalam mengadakan pendekatan kepada pegawai bawahan, yaitu:
1. Memberikan perintah atau instruksi kepada bawahan secara resmi, baik secara lisa maupun tulisan.
2. Megadakan pegawasan secara langsung pada saat- saat tertentu
kepada pegawai bawahan yang melaksanakn tugasnya, yaitu pengawasan yang
bersifat positif. Bila terjadi kesalahan diberi petunjuk dan pembianan.
3. Megadakan hubungan yang bersifat informal terhadap pegawai
bawahan agar mendapat dukungan moril dalam melaksanakan pekerjaanya.
Peran Human Relation Seorang Sekertaris
Human relation memiliki peranan yang pentig dalam memecaqhkan masalah
yang menyangkut faktor manusia dalam organisasi. Benturan psikologis
dan komflk antara kepentingan pribadi dengan kepentingan organisasi
sering terjadi, bukan saja antara pimpinan dengan karyawan, yang dapat
menggangu kelancaran organisasi mencapai tujuan. Sekerataris harus dapat
menbiasakan diri dalam kehidupan sehari- hari dengan berbagi macam tipe
manusia atau dapat bergaul (memiliki keahlian interpersonal yang
cakap).
Menurut Abraham Maslow , kebutuhan manusia dibagi menjadi 5 dan bersifat hierarki, yaitu sebagai berikut:
1. kebutuhan fisilologi, seperti sandang pangan, dan papan
2. Kebutuhan keamanan, kebutuhan untuk bebas dari kekhwatiran akan
hal-hal yang akan dialami damasa depan, seperti uang pensiun, keamanan
kehidupan hari tua yang terjamin, dll.
3. Kebutuhan sosial, kebutuhan yang diperoleh dari interaksi sosial,
seperti rasa cinta darii orang lain, diterima oleh rekan kerja, dan laim
sebagainya.
4. Kebutuhan akan penghargaan diri, seperti penghormatan dari orang lin, reputasi, satatus, dan lain-lain.
5. Kebutuhan akutualisasi diri, kebutuhan akan terpenuhinya kinginan
manusia yang sempurna, seperti realisasi potensi diri untuk terus tumbuh
dan pengembangan diri.
Peran-peran Umum
1. Sekertaris sebagai duta
Peranan sekaqrataris dikatakan sebagai duta yaitu sekertaris sebagai
wawkil dari perusahan sehingga penampilan dan sikapnya haruslah baik dan
sikapnya haruslah baik dan profesional, karena sekertaris bukan hanya
berhubungan dengan masyarakat tersrbut.
2. Sekertaris sebagai pintu gerbang.
Peranan Peranan seketaris dikatakan sebagai pintu gerbang kasrena
fungsin sekertaris salah satuny adalah sebagai penerima tamu, untuk
itulah letak meja dan kursi sekertaris berdekatan dengan pintu masuk
ruangan pimpinan di mana para tamu, relasi, maupun karyawan sendiri yang
ingin bertemu dengan pimpinan haruslah melapor atau ijin kepada
sekertaris terlebih dahul.
3.Sekertaris sebagai ibu rumah tangga perusahan
Disini sekertaris harus dapat berperilaku selayaknya ibu dari
perusahan. ia harus dapat menaungi perusahan dan menjadi contoh yang
baik dalam mengurus kantoranya.
4. Sekertaris sebagai humas
Sekertaris sebagai penghubung antara perusahan dengan lingkungan
keja, linkungan masyarakat, baik bertatapan muka secara langsung melalui
telepon, atau media yang lain.
TIPS MEMBENTUK KEPRIBADIAN PROFESIONAL
Ada beberapa ahli yang berpendapat tentang pengertian kepribadian , antara lain :
1. menurut M.A.W Brower kepribadian adalah corak perilaku sosial
yang meliputi corak kekuatan , dorongan ,keinginan , opini dan sikap –
sikap seseorang
2. menurut Yinger kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari
seorang individu dengan sistem kecendrungan tertentu yang berinteraksi
dengan serangkaian situasi telah dilaluinya.
3. menurut cuber kepribadian adalah gabungan keseluruhan sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat dari seseorang
RUMUSAN SEDERHANA PEMBENTUK KEPRIBADIAN
Yaitu , (ABCC;Appearance , Behaviour , Charcter, Capability ). untuk lebih jelasnya , akan diuraikan sebagai berikut :
Bukan berarti cantik dalam wajah , tetapi merangkum segala keluwesan
dan kesopanan dalam tindakan. cara berpakaian juga mencerminkan
keperibadiannya . betapa penting / berpengaruh pakaian terhadap orang
yang melihatnya. appearance berarti perwujudan penampilan lahiriah
seseorang apakah seseorang gembira, sedih ,kagum , dan lain-lain yang
dapat dibaca pembahasan sebelumnya . ada kalanya bisa dilihat bahwa
appearance merupakan manifestasi dari isi pikiran seseorang.
Berarti tingkah laku yang baik. setiap sikap atau gerak-gerik
mempunyai nilai yang beraneka ragam. sebagai pedoman bagi sekretaris
untuk menuju good behaviour adalah berupaya mengajar diri sendiri agar
menjadi pribadi yang disenangi oleh siapa saja , kapan saja , dimana
saja dalam suasana apa pun juga.
Tuntutan masyarakat menghendaki seseorang mempunyai karakter (sifat)
yang lebih baik dalam pergaulan , lebih -lebih sekretaris dalam
hubungannya dengan pimpinan/lembaga di tempat kerja. sifat-sifat yang
baik yang melengkapi penilaian kepribadian sekretaris antara lain
kejujuran , pikiran positif , taat beribadah , menghargai orang lain ,
serta bekerja keras , penuh semangat , dan tulus.
Sekretaris harus berusaha meningkatkan kemampuanya untuk menunjang
kelancaran pekerjaan atau pengembangan organisasinya. seorang sekretaris
harus mempunyai skill, serta kemampuan teknis.
PENAMPILAN SKRETARIS
Kesan image adalah gambarab diri yang anda tampilkan kepada oarang
lain. Sepintar dan sebaik apapun seseorang dalam bekerja, kesan yang
terlihat buruk dapat menutupi kelebihan tersebut.
Penamoilan ytama sekretaris dapat diukur dari kepribadiannya. Selain itu
penampilan sekretaris untuk dapat melaksanakan tugas sekretaris dengan
sebaik- baiknya, dan dapat menampilkan diri secara terampil maka perlu
memperhatikan hal- hal berikut ini.
Perhatikan kondisii fisik
Masalah kesehatan besar pengaruhnya terhadap produktifitas kerja, baik
kuallitas maupun kuantitas. Segi-segi yang perlu diperhatikan ddalam
hubunganya dengan menjaga kesehatan, antara lain adalah: makan makanan
yang cukup gizinya, olah raga yang cukup, da istirahat yang cukup.
Perawatan badan
Seorang skretaris perlu memperhatikan perawatan badanya, terutama
menjaga berat badan nya, terutama menjaga berat badan ideal. Bayangan
saja jika sekretaris bertubuh gendut, maka akan terlihat kurang menarik.
Demikian pula jika sekretaris bertubuh terlalu kurus, akan terlihat
kurang bersetamina dan pucat.
Perawatan rambut
Rambut harus dijaga kebersihanya dan rapinnya.minimal 1 buln sekali
rambut dipotong, seminggu 2 kali rambut dicuci, dan 1 bulan sekali
dicrembath. Rambut yang sehat akan tampak bersih berkilat, tumbuh subur
tanpa ketombe dan kutu.
Perawatan wajah /muka
Untuk perawatan wJh disaranan agar menggunakan bahan kosmetik yang cocok
dengan kondisi jasmani kita. Disamping itu agar kulit wajah/ muka
selalu kelihatan segar dan cerah sebelum tidur atau ketika hendak
menggunakan make up biasakan
Dibersikan menggunakan milik clesener, kemudian diberi penyegar (tonic)
kalau perlu setiap malam olesi wajah dengan night crem untuk mencegah
keriput. Perawatan ekstra lainya dengan cara melakukan masker atau
luluran.
Perawatan tangan
Kebersihan tangan, kaki dan kuku hendaknya mendapat perhatian. Bersikan
secara berkala lebih kurang 1 minggu sekali, kalau perlu kita melakukan
manicure dan predicure ke salon. Untuk perawatan tangan dan kaki gunakan
selalu hand and body lotion, crem atau minyak tertentu. Bagi yang
senang memakai cat kuku,pilih warna yang sopan,tenang, dan menarik.
Seorang sekretaris harus dapat menjaga keindahan dalam kesederhanan,
tetapi dipandang indah dan menarik serta menawan, seperti kata
peribahasa “simple is beautiful” artinya sederhana tetapi cantik
menawan.
TATA CARA MENJALANKAN
KEGIATAN HARIAN
Sekertaris memiliki kedudukan, fungsi, dan fungsi yang sangat urgen di
perusahan, layaknya seorang ibu rumah tangga. Tata cara yang baik adlah
sebagai beriikut:
Dictation
Di sini sekretaris dituntut untuk dapat menulis dengan cepat saat didikte meskipun dapat menggunakan peralatan canggih.
Kalender Atasan
Sekretaris harus mampu menyusun jadwal kerja atasan agar mudah dibaca.
Adakalahnya sekretaris mengingatkan atasan jika memang diperlukan.
Memproses Persiapan Perjalanan Pimpinan
Sekreetaris harus mampu mempersiapkan segala keperluan perjalan dinas
pimpinan . sekretaris harus tahu segala hal penting yang berhubungan
dengan perjalanan dinas pimpinan.
Penampilan Kantor
Sekretaris harus mampu mengatur tata ruang kantor seorang pimpinan denga
baik agar tercipta kesan rapi, indah, efisien, sederhana, sehingga
membuat tamu yang berkunjung merasa nyaman.
Menjaga Pintu
Sekretaris di sini bertugas dalam pengambilan keputusan, siapa tamu yang
diterima untuk bertemu dengan pimpinan, ditolak, dan suruh menunggu .
Secara efektif dengan pimpinan sehingga dapat menangkap perspektif
atasanya dengan benar.
Laporan
Dalam mebuat laporan sekretaris perlu melakukan riset, namun tidak
terbatas dengan riset saja, tetapi juga untuk laporan tahunan, laporan
rapat, dan laporan produksi.
Rapat
Sekretaris perlu tahu bagaimana mempersiapkan penyelenggaran rapat,
mulai dari persipan, membuat undangan, mengatur tempat, mempersiapkan
pimpinan untuk memimpin atau menghadiri suatu rapat sampai mencatat
hasil rapat.
Persiapan
Yaitu penyimpanan data-data penting misalnya surat masuk/ surat keluar,
memo, dan lain- lain yang isinya mengenai hubungan dan perjanjian dengan
pihak lain, dapat berbentuk salinan /asli. Ini berfungsi untuk dapat
,menemukan dalam waktu singkat.
Langkah- Langkah Efektif dalam Melaksanankan Tugas
Penyerderhanaan cara kerja yang efesien dan efektif dan efektif, seperti cara peyimpanan arsip surat-surat penting.
Penentapan jadwal kerja yang tepat , terutama jadwal kerja yang tepat, terutama jadwal kerja pimpinan yang sangat padat.
Penggunaan peralatan komunikasi dengan tujuan efeiensi waktu dan biaya.
Membuat agenda penting sebagai materi pembicaraan dalam rapat-rapat organisasi.
Pembagian kerja yang jelas dan tegas sesuai dengan kemampuan profesional bawahaa.
Pelaksanaan sistem pengawasan dan pengendalian terhadap cara kerja bawahan dengan tidak menggangu suasana kerja bawahaan